GHSNEWS.ID | BALI — Pokdarwis Sidi Tapa Waterfall yang berlokasi dikelurahan Tegalcangkring telah berdiri selama setahun ini, dapat menjadi salah satu destinasi wisata unggulan di Jembrana. Ditengah menurunnya kasus covid-19 ,dianggap sebagai momentum yang tepat untuk membangkitkan lagi pariwisata setelah pandemi Covid-19.
Hal itu disampaikan Wabup Jembrana I Gede Ngurah Patriana Krisna ( Ipat ) , usai menghadiri perayaan Hari Ulang Tahun yang pertama Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Sidi Tapa Waterfall, Rabu (17/8).
Kesempatan itu, Wabup juga menyerahkan secara simbolis 30 paket sembako kepada para lansia.
" Saya mengikuti perkembangan Pokdarwis Sidi Tapa Waterfall sejak awal, yang mana dimotori oleh warga setempat yang memiliki dedikasi tinggi untuk mengembangkan Tegalcangkring menjadi destinasi wisata. Dengan konsep berbeda yang ditawarkan Pokdarwis ini, menjadi hal yang menarik untuk kita kembangkan ke depan," ucap Patriana Krisna.
Pokdarwis Sidi Tapa Waterfall yang berlokasi di Kelurahan Tegalcangkring, Kecamatan Mendoyo ini dibentuk dengan melihat potensi keindahan alam air terjun dengan dipadukan wisata religi sebagai daya tarik utama.
Pokdarwis ini memiliki konsep yang berbeda. Dengan konsep berbeda yang dieksekusi dengan baik, maka akan menjadi suatu hal yang sangat menarik.
"Konsep Pokdarwis ini luar biasa, yaitu perpaduan wisata alam, budaya dan spiritual. Jadi memang saya sering menyampaikan apabila kita mencari sesuatu yang berbeda itu akan jauh lebih baik hasilnya. Hal-hal baru akan menarik para wisatawan baik lokal maupun mancanegara," tutur Wabup Ipat.
Sementara itu, ketua Pokdarwis Sidi Tapa Waterfall I Ketut Agus Tana mengungkapkan kegembiraanya atas terbentuknya Pokdarwis ini yang telah berjalan selama setahun. Ia berharap dukungan kepada Pokdarwis ini sebagai salahsatu destinasi wisata di Jembrana.
"Sangat berbahagia saya selaku ketua Pokdarwis Sidi Tapa Waterfall bisa merayakan satu tahun kelompok sadar wisata yang ada di Kelurahan Tegalcangkring ini. Besar harapan kami kepada masyarakat Tegalcangkring untuk ikut mendukung, ini adalah salahsatu program dari pemerintah untuk memajukan desa wisata," ucapnya.
Agus Tana mengungkap terima kasihnya atas dukungan berbagai pihak sehingga Sidi Tapa Waterfall dapat terwujud dan menjadi kebanggaan warga Tegalcangkring.
"Bapak Wakil Bupati juga telah banyak memberikan motivasi dan dukungan bagi kami, begitu juga kepada Bapak Lurah dan Bapak Kaling serta seluruh masyarakat Tegalcangkring, saya mengucapkan banyak-banyak terima kasih atas dukungan dan motivasi baik secara doa dan finansial sehingga bisa tercipta destinasi wisata yang berbasis alam budaya dan spiritual yang ada di Tegalcangkring ini," ungkapnya.
Ia mengatakan, Pokdarwis ini ke depan diharapkan mampu memberikan manfaat kepada masyarakat, terutama terciptanya lapangan pekerjaan serta memberikan kontribusi terhadap kemajuan kabupaten Jembrana.
"Saya berharap kedepannya apa yang kami buat ini bisa memberikan manfaat kepada masyarakat untuk membuka lapangan pekerjaan, memberikan arti kepada orang banyak dan membantu warga yang ada di Kelurahan Tegalcangkring khususnya dan Jembrana pada umumnya," pungkas Agus Tana. (Gst/Ngr/H)
