GHSNEWS.ID | KARANGASEM — Polres Karangasem berhasil meringkus 7 orang pelaku yang terlibat dalam aksi pengedaran obat-obatan terlarang atau Narkoba yang melancarkan aksinya di wilayah di kabupaten Karangasem. Dua diantaranya merupakan residivis.
"Dalam kasus kali ini, dalam kurun waktu 3 bulan, yakni bulan Juni sampai dengan Agustus, Sat Narkoba Karangasem telah berhasil menangkap 7 orang pelaku, mereka ditangkap di 5 titik wilayah," kata Kapolres Karangasem, AKBP Ricko Taruna saat mengadakan Press Rilis di Polres Karangasem, Selasa (29/8/2023).
Dijabarkan, kasus pertama yakni polisi berhasil menangkap satu orang pelaku yang melancarkan aksinya di kawasan Rendang, yakni pelaku berinisial O yang membawa paket sabu. Disusul dengan penangkapan 1 pelaku berinisial DB di wilayah Manggis 1 yang juga ketara membawa narkoba jenis sabu.
Kemudian, Dalam penangkapan ketiga, polisi berhasil mengamankan 2 orang pelaku di Kecamatan Karangasem, tepatnya di depan Cafe Zodiak Satreskoba mengamankan 2 orang pelaku yakni PH dan R yang salah satunya merupakan Residivis dan pernah dipenjara di Lapas. Mereka ditangkap setelah membawa paket narkoba jenis sabu.
Masih di kecamatan Karangasem, dua orang berinisial KH dan S ditangkap di jalan Pesagi karena menyimpan paket narkotika jenis sabu. Sementara kasus terakhir terungkap di wilayah Padangkerta, dimana polisi mengamankan 1 orang pelaku berinisial IPAP yang ketara menyimpan 2 paket narkotika jenis sabu.
Dari keseluruhan kasus, total barang bukti narkotika yang berhasil diamankan yakni sejumlah bruro 3,41 gram dan netto 1,47 gram. Keseluruhan tersangka tersebut ada yang menjual, memakai, serta membeli barang tersebut.
"Dari kelimanya, berawal dari penyelidikan tim Opsnal narkoba didasarkan pemetaan jaringan ada beberapa TKP yang tidak berkaitan dengan TKP lainnya,"ujar Ricko sembari membeberkan barang bukti kepada awak media.
Barang bukti yang disita yakni paket narkoba, pipa gabung kaca, korek api dan rokok, pipa yang dimodifikasi, handphone, dan lain sebagainya. (ami/BK)
