-->
  • Jelajahi

    Copyright © GHSNEWS.ID | BERITA INDONESIA TERKINI
    Best Viral Premium Blogger Templates

    JSON Variables

    Menu Bawah

    Tahun Kemarin, Tercatat Ada 8,7 juta Kendaraan Melaju di Tol Bali Mandara

    GHSNews.id
    Selasa, 10 Januari 2023, 09.30 WIB Last Updated 2023-01-10T02:30:18Z

    GHSNEWS.ID | BALI — Pada tahun 2022, kemarin tercatat sebanyak 8,7 juta kendaraan melintasi Jalan Tol Bali Mandara. Dari catatan PT Jasa Marga Bali Tol selaku pengelola, jumlah kendaraan yang melintas meningkat dibandingkan tahun sebelumnya.

    I Ketut Adiputra Karang, Direktur Utama PT Jasamarga Bali Tol menyebut kendaraan 24 ribu kendaraan/hari atau meningkat 103% jika dibandingkan dengan tahun 2021 dengan jumlah kendaran 4,1 juta kendaraan dan rata-rata harian 11ribu kendaraan/hari.

    Kata dia, peningkatan volume lalu lintas pada tahun 2022 belum mencerminkan volume lalu lintas normal sebelum pandemi covid - 19 pada tahun 2019.

    "Ditahun 2019 sendiri JBT mencatat volume lalu lintas tahunan sebanyak 16,3juta kendaraan, hal ini dapat disimpulkan bahwa volume lalu lintas tahun 2022 hanya setengah atau 50% dari volume lalu lintas normal 2019," bebernya. 

    Sedangka selama libur Nataru tercatat sebanyak 656 ribu kendaraan yang melintasi jalur di atas perairan teluk benoa ini. “Peningkatan volume kendaraan sudah mulai dirasakan sejak H-7 perayaan Natal 2022," terang Adi.

    Ditambahkannya, peningkatan mencaapi 48% dibandingkan lalu lintas harian normal pada bulan Juni 2022 sebanyak 26 ribu kendaraan.

    Selain itu Adi menyampaikan bahwa angka tersebut merupakan akumulasi arus lalu lintas dari beberapa gerbang tol. Diantaranya adalah GT (gerbang tol) Benoa, Ngurah Rai, dan Nusa Dua. 

    Peningkatan Lalu Lintas Harian (LHR) tersebut diyakini sebagai salah satu dampak dari pelonggaraan PPKM oleh Pemerintah yang dicanangkan pada libur akhir tahun. “Ada sekitar 656ribu kendaraan yang tercatat  sejak tanggal 18 Desember 2022  hingga 3 Januari 2023 lalu” ucap Adi. 

    Ditegaskan pula saat cuaca ekstrim, PT JBT selalu memantau kecepatan angin melalui anemometer sudah terpasang di beberapa titik.  Alat ini berbasis Internet of Things (IoT).  

    PT JBT akan menutup sementara lajur kendaraan di Gerbang Tol apabila kecepatan angin sudah melebihi standar yang berlaku, 40 km/jam untuk sepeda motor dan 80 km/jam untuk mobil, penutupan sementara ini dilakukan untuk menjamin keamanan pengendara di Jalan Tol Bali Mandara.

    Lanjutnya, upaya lainnya untuk menghadapi cuaca ekstrem khususnya angin kencang. Dengan mengerahkan seluruh petugas untuk melakukan controlling dan monitoring disetiap sisi Jalan Tol Bali Mandara guna menghindari kejadian yang tidak diinginkan. (*)

    Komentar

    Tampilkan

    Berita Terbaru

    OPINI RAKYAT

    +