-->
  • Jelajahi

    Copyright © GHSNEWS.ID | BERITA INDONESIA TERKINI
    Best Viral Premium Blogger Templates
     

    JSON Variables

    Menu Bawah

    Lahan Seluas 5 Hektar di Bukit Tegallanglangan Datah Terbakar

    GHSNEWS.ID
    Senin, 29 Agustus 2022, 16.20 WIB Last Updated 2022-08-29T09:20:05Z

    GHSNEWS.ID | BALI – Kebakaran lahan di perbukitan seluas kurang lebih 5 hektar terjadi pada Minggu (28/8/2022) siang. Tepatnya di banjar Dinas Tegallanglangan Desa Datah Kecamatan Abang Kabupaten Karangasem, atau dikenal dengan nama Bukit Cinta. 

    Dilahan tersebut terdapat dedaunan kering serta semak belukar. Dimana material ini sangat mudah terlalap api. 

    Petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi kebakaran dan berupaya menjinakkan kobaran api. "Kami mendapat laporan langsung dari Perbekel Desa Datah I Gede Suberata mendapatkan informasi bahwa di area bukit cinta Banjar Dinas Tegallanglangan Desa Datah telah terjadi kebakaran lahan, kebetulan kami menyiagakan pasukan dekat lokasi tersebut karena tengah diadakan upacara pengabenan yang pasti rawan akan kebakaran," Tandas Kepala Dinas Damkartan Kabupaten Karangasem, I Nyoman Siki Ngurah ketika dikonfirmasi. 

    Dalam upaya pemadaman api tersebut, terdapat kendala seperti lokasi tempat terbakarnya lahan tidak dapat terjangkau oleh Armada Damkartan. Karena itu, petugas damkar terlebih dahulu amankan Pura Manik Sakti agar api tidak meluas atau melalap pura tersebut. 

    Kemudian, petugas Damkar melanjutkan  memadamkan api dengan berjalan kaki ke lokasi. Dan Api baru dapat dipadamkan sekitar pukul 14.30 Wita atau memakan waktu penanganan sampai dua setengah jam.

    "Kami menggunakan 2 Armada kebakaran dan air sekitar 8.000 liter untuk memadamkan api, serta 6 orang pasukan yang bergerak ke lokasi kebakaran, " Ujarnya.

    Sementara, penyebab kebakaran, menurut informasi, dikatakan api berasal dari bekas bakar ikan. "Ada yang membakar ikan laut di pinggir pantai, abis bakar ikan di tinggal itu menyebabkan terjadinya kebakaran lahan, begitu yang saya dengar," Ujar Siki Ngurah. (Ami/bk)

    Komentar

    Tampilkan

    Berita Terbaru