GHSNEWS.ID, Sumbawa Barat – Sebanyak 100.000 bibit Ikan Nila dilepas
hari ini, Kamis (27/1/22) oleh Bupati Sumbawa Barat Dr.H.W Musyafirin,M.M di
Bendungan Bintang Bano.
Langkah Bupati ini menambah jumlah bibit ikan yang dilepas di bendungan
terbesar di NTB tersebut.Sebelumnya penebaran bibit ikan di bendungan Bintang
Bano dilaksanakan oleh Presiden Joko Widodo pada dua minggu sebelumnya.
Penebaran ikan tersebut sebagai bentuk komitmen Pemerintah Daerah untuk
menjaga kelestarian perairan Bendungan Bintang Bano. Adapun ikan yang ditebar
pada kesempatan tersebut yaitu ikan nila (Oreochromis Niloticus) dengan ukuran
3 – 5 Cm sebanyak 100.000 ekor.
Seperti yang kita ketahui bersama bahwa, masyarakat mulai berdatangan ke
Bendungan Bintang Bano untuk membayar rasa penasaran mereka akan keindahan
lokasi Bendungan Bintang Bano. Tidak hanya datang berkunjung menikmati suasana
alam, masyarakat juga datang berkunjung untuk melakukan aktivitas memancing.
Berbagai aktivitas masyarakat yang berlangsung di Bendungan bintang Bano saat
ini, menarik perhatian Bupati Sumbawa Barat. Meskipun hal tersebut menjadi
salah satu dampak baik dari keberadaan Bendungan Bintang Bano, tetapi
keberadaan Bendungan Bintang Bano dari sejak diresmikan hingga hari ini, belum
ditetapkannya model pengelolaannya, sehingga kedepannya aktivitas di Bendungan
bintang Bano dapat terselengara dengan baik.
Berkaitan dengan hal tersebut, Bupati Sumbawa Barat dalam sambutannya
menghimbau dan mengajak masyarakat untuk memelihara dan menjaga.
“Meskipun Bendungan Bintang Bano tidak dibangun oleh Pemerintah Daerah, saya
berharap agar siapa pun yang membangun, tugas kita adalah merawat dan
memanfaatkan semaksimal mungkin. Demikian juga terhadap masyarakat yang
memanfaatkan perairan Bendungan Bintang Bano sebagai tempat mencari ikan, agar
tidak menggunakan bahan kimia dalam menangkap ikan dan tidak pula dengan skala
besar dan berlebihan. Kedepan diharapkan akan diterbitkan regulasi yang
mengatur pengelolaan Bendungan Bintang Bano," terang Bupati.(018/Ind/NTB)